Tangguh Train 3 merupakan bagian dari Proyek Tangguh. Proyek kawasan pengembangan migas ini memiliki enam lapangan gas di Blok Wiriagar Berau dan Muturi yang terletak di Teluk Bintuni, Papua Barat.
Tangguh Train-3 telah ditetapkan sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) dengan kapasitas produksi LNG sebesar 3,8 MTPA, serta alokasi LNG sebesar 75% untuk domestik dan 25% untuk ekspor. Lingkup pekerjaan Proyek Tangguh Train-3 diantaranya adalah pembangunan 4 buah wellhead platform-offshore (platform VRF, WDJ, RO, dan OFA) dan 3 wellpad onshore (platform WDP), pengeboran 47 sumur serta pembangunan train LNG dengan kapasitas 3,8 MTPA.
Proyek Tangguh Train III akan mulai beroperasi pada kuartal III 2021.
BP memegang 40,22% saham di proyek tersebut. Komposisi hak kelola BP meningkat dari semula 37,16% setelah Talisman keluar dari proyek tersebut. Pengelola lainnya adalah MI Berau B.V sebesar 16,30 persen, CNOOC Muturi Ltd 13,90%, Nippon Oil Exploration (Berau) Ltd 12,23%, KG Berau Petroleum Ltd sebesar 8,56%, KG Wiriagar Petroleum Ltd sebesar 1,44% dan Indonesia Natural Gas Resources Muturi Inc dengan hak kelola 7,35%.
